Saturday, August 4, 2012

First arrival (no grammatical correction needed :D)

Ouh…Singapore. Yeah, I arrived Singapore on 30th of July. Ini kedua kalinya ak kesini setelah dulu sempet exchange juga pas senior high school. Not so different..everything is clean and neat. Gorgeous!!!
Aku berangkat sendiri dari Indonesia. Temanku dari UI yg seharusnya juga berangkat ke Singapore, membatalkan beasiswanya karna ia harus mengejar target untuk lulus 3,5 tahun. Setelah ak ngbrol2 sama orang IO UI, ternyata dia sudah diterima S2 di Aussie. Woww….Makanya dia harus cepat2 tamat. Okeee…that’s a good step. Wlpun ak harus berangkat sendiri, tapi ak memberanikan diri karna ini adalah mimpiku.
Seorang teman sempat bilang ke ak sebulan sebelum keberangkatanku bahwa dia akan ikut ke Singapore untuk travelling. Tapi beberapa hri sebelum keberangkatan, dia bilang ngga jadi pergi. Akhirnya ak pasrah harus benar-benar berangkat sendiri dengan membawa segambreng koper dan tas. Pas ak nunggu di waiting room, tiba2 ada seorang laki-laki datang menghampiri. Dan ternyata dia adalah temanku itu..hhhhh…ak kaget setengah mati. Kita beda pesawat. Dia berangkat terlebih dahulu. Sesampai di Changi Airport ak bingung. Changi begitu besar, mewah, dan bersih. Ak bahkan gk tau dimana tempat keluar. Untungnya ak ngga goblok2 banget (hehe..). Akhirnya ak liat2 sign dan ngikutin orang2 yg baru turun dr pesawat naik train. Dengan train ak sampai di terminal 3, disana ak ngambil bagasi dan akhirnya keluar di pintu kedatangan.. Fiiiuuuh….lega. disana pun jg ak ketemu temanku. Kami berdua menunggu Agus, teman kami yg sudah tinggal sekian lama di Singapore untuk mnjemput kami. Tak lama kemudian dia datang dan kami pun capcus. Di tengah perjalanan kami bertemu Jeffrey, teman kami satu lagi. Kemudian kami berempat menunju hostelku di university town NUS, namanya Khaya Residential College. Hostelnya baru banget, dan bahkan msh ada beberapa bagian yg belum rampung. Bagus dan mewah. Ak dpt kamar yg tipe single apartment dgn AC. Wow…tp klo bs dapet yg lebih murah mending ak ambil yg lebih murah deh. L
selama beberapa hari kami berempat sering berjalan-jalan. Mereka mengantarku memenuhi semua kebutuhanku di kamar. They’re so nice. Ak gk bisa bayangin gimana hari2 pertamaku disini tanpa mereka.
Kami juga sering mengelilingi kampus. Kampusnya bagus banget dan luas.. hhhmmm…anehnya sy menemukan banyak sekali kesamaan antara NUS dan UI. Dari luas wilayah kampus, infrastruktur yg ada di kampus, dan lain-lain. Tapi sekalipun mirip tetep NUS lebih bagus lah yaa..secara dia 5 besar seASIA. Tapi ada satu hal yg dimiliki UI tp tidak dimiliki NUS..you know what? SPEKUN!!! Yah, sepeda kuning.hahahaha… NUS punya track sepeda tp gk punya sepeda gratis buat mahasiswa. Klo di UI ada ribuan sepeda kuning yg bisa digunakan sebebas mungkin oleh civitas akademika UI. Di NUS ada bis kampus jg seperti halnya bis kuning UI. Tapi jeleknya disini jalurnya membingungkan abis. Busnya ada banyak jenis dan arahnya beda-beda. Kalo di UI, bis kuning rutenya lebih sederhana dan mudah diingat. Kalo diliat dr luas wilayah kampus, mungkin UI lebih besar..karena UI msh bnyk hutan dan bahkan ada danau buatan dan alami. Klo di NUS lahannya luas, gedungnya lebih banyak tp tidak sehijau UI. Pertama kali ak liat NUS, yg bisa kubilang cuma ‘wow’. NUS ternyata sehebat dan sekeren ini..gk pernah terbayangkan sebelumnya ak bisa jd mahasiswa NUS sekalipun cuma 6 bulan. Enaknya disini semua mahasiswa baik exchange maupun non-exchange diperlakukan sama. Kami dapat kartu mahasiswa selayaknya mahasiswa asli NUS dan jg kami bisa menikmati segala fasilitas yg ada di dalamnya. Saya senang bs mendapatkan pengalaman berharga kuliah disini. Satu hal yg saya suka adalah hampir sebagian besar orang disini suka berolahraga. Biasanya mereka berolahraga malem, diatas jam 7. Olhrga favorit disinipun jogging. Jam 7 malem bukan hambatan mereka untuk jogging, karena kampus selalu terang benderang dr pagi sampai pagi berikutnya.
Oke, tadi soal kampus..sekarang balik lagi ke apartmentku disini. Di apartmentku ada 6 kamar dengan 2 kamar mandi dan 2 toilet. Diantara 6 kamar itu, ngga semua kamar terisi. Hanya 3, satu adalah kamarku, persis disampingku adalah org Chinese tp dr kecil tinggal di Netherland, dan satunya lagi bule western asal Lithuania. We are all from different races, but it’s great. Kami jarang bercakap-cakap karena kami punya urusan masing-masing. Apalagi si Chinese (I forgot her name L), dia sangat easy going..jadi dy gk pernah tahan tinggal di kamar dalam waktu beberapa lama. Berbeda dengan emili (If I’m not mistaken), dia cenderung lebih pendiam.
Di building ak kebanyakan international student. Hampir semua orang yg tinggal di Khaya adalah exchange students..jadi teman2ku di Khaya ini kebanyakan bule western. Yah ak banyak belajar lah dari mereka.hehe..
So far ak sangat senang disini..sangat bebas dan akses kemana-mana gampang. Dimana2 orang berpakaian sangat santai, bahkan cuma celana pendek dan kaos doang. Dan kuliah pun boleh pake celana pendek. Sik asik asik..
Okay..sampai disini dlu.. mungkin nanti ak akan melanjutkan kisah2ku yg lain disini. God bless. :D

No comments:

Post a Comment